Pembekalan Kuliah Kerja Nyata Semester gasal 2017/2018

Mempersiapkan mahasiwa-mahasiwi terjun di tengah-tengah masyarakat, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Trunojoyo Madura memberikan Pembekalan kepada 1.033 mahasiswa yang akan mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik semester gasal 2017/2018 yang dibuka langsung oleh Ketua LPPM Ir. Mohamad Fachri, M.P., pada 9/12/2017.

Mengangkat tema "Peningkatan Daya Saing Masyarakat Madura Berbasis Kearifan Lokal" pembekalan KKN Tematik yang bertempat di Gedung Pertemuan tersebut diharapkan dapat membantu menjawab persolan masyarakat dan mengangkat potensi desa yang rencananya akan bertempat di 64 Desa dari 7 Kecamatan di Kabupaten Bangkalan antara lain adalah Kecamatan Konang, Kokop, Klampis, Sepulu, Tanjung Bumi, Blega, dan Tanah Merah, selain itu akan bertempat juga 1 Desa di Pulau Mandangin Kabupaten Sampang.

Dalam sambutannya, Ir. Mohamad Fachri, M.P., berpesan kepada mahasiswa yang akan melaksanakan KKN selama sebulan tersebut dapat menjaga nama baik almamater dan berperan aktif di masyarakat dalam menjawab persoalan masyarakat dan mampu mengangkat potensi lokal desa sebagai sumbangsih nyata.

“kalian merupakan para akademisi yang akan hidup bersama masyarakat selama sebulan lamanya, kami sangat berharap kalian dapat menjaga nama baik almamater kita tercinta, selain itu kami juga berharap dengan kahadiran kalian, sedikit banyak bisa menjawab persolan-persoalan yang ada di masyarakat”. Ungkapnya

Sementara itu, Khoirul Rosyadi, P.hD yang menjadi pemateri pertama yang menjelaskan gambaran secara umum KKN pada pembekan tersebut menyampaikan bahwa pelaksanaan KKN Tematik semester gasal 2017/2018 tersebut akan fokus pada pengembangan 6 sektor yang menjadi fokus kerja UTM yang meliputi Pangan, Garam dan Tembakau, Wanita dan Tenaga Kerja, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Energi, dan Pendidikan. Namun demikian, Khoirul Rosyadi, P.hD juga tidak memungkiri bahwa bisa jadi kehadiran mahasiswa KKN juga dapat mengembangkan potensi-potensi lain yang ada di Desa.

Ia juga menambahkan bahwa menjadi sebuah kewajiban bagi UTM mengangkat kearifan lokal atau local genuin dalam rangka meningkatkan perekonomian dan daya saing masyarakat di Madura. dan Falsafah KKN Tematik merupakan keterpaduan pelaksanaan Tri Darma perguruan tinggi yang meliputi Pendidikan, pengabdian, penelitian melalui pendekatan interdisipliner, dan komprehensih, lintas sektoral (formal dan non formal), dimensi yangg luas dan keberagaman, serta keterlibatan masyarakat secara aktif. Paparnya

Disesi yang sama, ateri kedua Muhammad Asim Asy’ari, SE.,M.Ak lebih banyak menjelaskan tentang bagaimana penyusan program kerja KKN. Ia menuturkan bahwa, KKN akan dapat dikatakan berhasil bilamana program kerja yang dilakukan dapat menyentuh kehidupan masyarakat. Menurutnya, untuk mencapai keberhasilan tersebut ada tahapan-tahapan atau hal-hal yang harus dilalui diantaranya adalah analisis, pengamatan, survey, dan menanyakan langsung kepada masyarakat.

Muhammad Asim Asy’ari, SE.,M.Ak juga menambahkan bahwa sebagai salah satu wujud keberhasilan program kerja mahasiswa KKN jika ada solusi yang dapat diberikan kepada masyarakat untuk menjawab persoalan, baik itu masalah sosial, ekonomi, moral dan lain sebagainya. Imbuhnya

Share this post