Tabligh Akbar Bekal Menyambut Berkah Ramadhan

  • PDF

 

Tabligh Akbar Bekal Menyambut Berkah Ramadhan

IMG 8652 

            Bulan ramadhan merupakan salah satu bulan istimewa bagi umat muslim di dunia, sehingga kedatangannya seringkali dinanti-nanti. Bahkan ada juga yang menyiapkan menyambut datangnya bulan ramadhan dari sejak satu sampai dua bulan sebelumnya agar bisa beribadah dengan maksimal di bulan ramadhan. Hal tersebut juga yang memotivasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas menggagas acara Tabligh Akbar untuk menambah ilmu sebagi bekal menyambut bulan Ramadhan 1438 H yang dilaksanakan pada 14/06/2017.

            Acara Tabligh Akbar yang mengangkat tema “Bersama Al Qur’an raihlah berkah dan maghfirah” dihadiri sebanyak 700 lebih peserta dari Civitas Akademika Universitas Trunojoyo Madura (UTM) meliputi Rektor Dr. Drs. Ec. H. Muh. Syarif, M.Si, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan H. Boedi Mustiko, SH.,M. Hum, Biro Administrasi, Akademik dan Kemahasiswaan Supriyanto, SE, Pegaiwai, Dosen, badan kelengkapan Universitas dan mahasiswa. Hadir juga para undangan dari muspika yang meliputi Kepala Camat, Kapolsek Kamal, Kodim dan Kepala Desa Telang, selain itu, banyak juga warga dan muda-mudi sekitar kampus yang turut hadir untuk menyaksikan langsung ceramah Syaikh Ali Jaber yang merupakan pemateri dalam acara tersebut.

            Prof. Dr. H. Muh. Nizarul Alim, SE.,M.Si., Ak, membuka langsung acara Tabligh Akbar yang bertempat di Gedung Pertemuan tersebut. Setelah dibuka, acara dilanjutkan dengan tilawatil qur’an oleh Yuli Maulidiya, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars UTM menjadi pengkhidmat pembukaan.

Mengawali sambutannya, Arifin sebagai Presiden Mahasiswa menyapa dengan ucapan terima kasih kepada Syaikh Ali Jaber sebagai pemateri, Pimpinan Universitas, muspida, muspika yang meliputi Kepala Desa Telang, Kepala Camat, Kapolsek, seluruh undangan baik dari internal kampus maupun dari luar kampus. “Selamat datang di acara kami meski tidak mewah insya Allah barokah dan penuh maghfiroh, yang sederhana namun insyaAllah bermakna. Mudah-mudahan acara yang kami gagas dari BEM Universitas ini dapat menggugah para hadirin semua lebih cinta terhadap Al-Qur’an sehingga kita semua betul-betul mendapatkan keutamaan bulan ramadhan yang penuh dengan rahmat, nikmat dan ampunan sehingga kita bisa menjadi insan yang lebih baik daripada sebelumnya”. Ujar Arifin dalam sambutannya.

Sementara itu, dalam sambutannya Rektor UTM Dr. Drs. Ec. H. Muh. Syarif, M.Si. Mengapresiasi terselenggaranya acara tersebut diwaktu yang sangat pas untuk menyongsong datngnya bulan ramadhan sebagai persiapan karena keistimewaan di dalamnya terdapat sebuah kewajiban bagi umat muslim di dunia untuk melaksanakan ibadah puasa. Beliau juga mengingatkan agar jangan sampai menyia-nyiakan waktu momen bulan ramadhan mulai dari awal sampai berakhir. “kami sebagai pimpinan Universitas merasa sangat gembira dilaksanakannya acara ini, tentu hal-hal seperti ini harus sering dilakukan, saya berharap nantinya selama bulan ramadhan di masjid kita ini harus ramai dengan suara pembacaan Al-Qur’an”. Ungkap beliau

Pembukaan acara Tabligh Akbar ditutup dengan doa yang sangat khidmat oleh Nurcholis Majid, S.H.I.,M.H.I, dan dilanjutkan dengan pembacaan sholawat oleh tim sholawat banjari asrama sebagai hiburan untuk menambah kemeriahan acara tersebut.

Dipandu oleh Khoirun Nasik, S.H.I.,M.H.I, dalam tausiyahnya Syaikh Ali Jaber menyampaikan bahwa para ulama’ besar memanfaatkan bulan ramadhan dengan memperbanyak amalan sholeh dan banyak membaca Al-Qur’an, ada yang sehari hatam satu kali, dua kali, tiga kali bahkan lebi dari itu, sehingga karena dekat dengan Al-Qur’an, cinta Al-Qur’an, mengamalkan Al-Qur’an, dan menghayati Al-Qur’an mendapatkan kemulyaan. Kita bisa meniru Rasulullah SAW yang menghatamkan Al-Qur’an satu kali dalam seminggu atau seperti imam syafi’i yang setiap ramadhan menghatamkan al-qur’an sebanyak 60 kali, untuk meniru imam syafi’i sampai detik inipun saya masih belum bisa meski sudah berusaha sebaik mungkin. Jelasnya.

Syaikh Ali Jaber juga menambahkan bahwa ada salah satu bulan antara bulan rajab dan ramdhan yang cukup dilalaikan oleh manusia yaitu bulan sya’ban sebagai bulan persiapan memasuki bulan ramadhan. Dan bulan sya’ban merupakan waktu untuk melatih diri agar terbiasa melaksanakan ibadah nanti di bulan ramadhan, misalnya dengan biasakan banyak melaksanakan ibadah sholat jangan sampai sholat hanya dijadikan sebagai penggugur kewajiban sebab sholat menjadi kunci segala yakni kunci meraih rahmat dan ridho Allah, kunci menyelesaikan masalah, kunci meraih rizqi, kunci segala urusan dunia dan akhirat. Sehingga seringkali Rasulullah SAW ketika memiliki hajat maka Rasulullah akan melaksanakan sholat. Salain itu, memperbanyak membaca Al-Quran dan amalan-amalan sholeh lain.

Mengakhiri tausyiahnya Syaikh Ali Jaber memberikan tips kepada para peserta Tabligh Akbar untuk menjadi ahlul Qur’an, yang pertama rutin membaca Al-Qur’an jadikan sebagai wirid, kedua menghafal al Qur’an 30 juz atau sebagiannya, ketiga Mengamalkan isi alqur’an sesuai kemampuan, keempat tadabburi Al-Qur’an. Acara kemudian ditutup dengan foto bersama.

Share this post

Add comment


Security code
Refresh