MEMBANGUN MADURA UNTUK JAWA TIMUR DAN INDONESIA SEJAHTERA

  • PDF

MEMBANGUN MADURA UNTUK JAWA TIMUR DAN INDONESIA SEJAHTERA


Dalam rangka memperingati Dies Natalis yang Ke XIV Universitas Trunojoyo Madura Kembali mempertegas komitmennya dalam membangun madura yakni dengan diselenggarakannya program siar diskusi panel Gubernur Jawa timur Dr. H. Soekarwo, S.H, M.Hum., Rektor Dr. Drs. EC. H. Muh. Syarif, M.Si dengan dan empat Bupati Se – Madura dalam hal ini di hadiri oleh : Kepala Sekda Kabupaten Sampang Puthut Budi Santoso, kepala Bappeda Kabupaten Pamekasan Ir. Moh Zainal Arifin.,S.sos.,M.Si, dan Wakil Bupati Kabupaten Sumenep DR. Soengkono Sidik S.Sos, M.Si,. Acara siar diskusi panel ini di laksanakan pada tanggal 3 september 2015 di studio JTV Surabaya yang di pandu oleh presenter Taufik Monyong.

Acara yang mulai jam 19.30 wib ini bertema “ Membangun Madura Untuk Jawa Timur dan Indonesia Sejahtera. Di Sesi awal Gubernur Jawa timur Dr. H. Soekarwo, S.H, M.Hum.,menyampaikan selamat atas terselenggaranya Dies Natalis Universitas Trunojoyo Madura yang ke XIV.

Diskusi dilanjukan dengan pokok pembahasan tembakau menyampaikan Jawa Timur Madura pada khususnya memiliki potensi yang sangat luar biasa yakni 60 persen produksi tembakau di Indonesia berasal dari Jawa Timur salah satunya Pulau Madura, Dengan Kualitas yang sangat baik tersebut memicu Negara dengan pemilik modal besar menganggap hal tersebut sebagai penghalang pasar “ Bussiness Is War “ Bukan tidak laku ujarnya namun sekarang tanaman yang identik dengan budaya tersebut banyak beralih ke komoditi lain hal ini yang harus dijadikan momentum UTM untuk merelease penelitian tentang peningkatan mutu dan kuantitas tembakau. Disisi lain ada cengkeh yang harus ada penelitian lanjutan dari sisi pharmatologynya karena cengkeh adalah komoditas pendamping tembakau.

Dalam sesi diskusi tersebut tidak hanya tembakau yang menjadi topik namun komoditas lain yakni : Sapi, Garam, Tembakau dan Tebu. Terkait Tebu Kepala Bappeda Kabupaten Pamekasan Ir. Moh Zainal Arifin.,S.sos.,M.Si, menyampaikan di Pamekasan kawasan utara siap dibangun pabrik gula. Hal tersebut disambut baik Gubernur Jawa timur Dr. H. Soekarwo, S.H, M.Hum.,bagus kalau sudah siap namun jangan sampai tanaman tebu yang ditanam oleh rakyat jangan sampai tidak terserap karena hanya sebagai kedok untuk mendatangkan gula rafinasi ujarnya. Praktisi UTM yakni Dr. Ir. Abdul Aziz Jakfar, M.T., menyampaikan beberapa hal mulai dari kesiapan pelabuhan tanjung bulu pandan, pembangunan Bandar udara, pembangunan power plan serta infrastruktur sangat dibutuhkan untuk menunjang pertumbuhan industri. Dr. H. Soekarwo, S.H, M.Hum.,siap memfasilitasi dan menjadi supportingdengan perlunya memanfaatkan eksisting yang sudah ada yakni BPWS serta berharap UTM dengan kesiapan penelitian dan rencana strategi yang terarah dan terpadu. Rektor UTM Dr. Drs. EC. H. Muh. Syarif, M.Si menyampaikan bahwa UTM siap menjadi Leading Sector dalam membangun empat kabupaten menjadi satu kesatuan kawasan terpadu yakni madura. Harmonisasi bukan hanya pembangunan disatuan kabupaten namun menjadi satu kesatuan pengembangan kawasan di seluruh madura.

Share this post

Add comment


Security code
Refresh