Gali Potensi Generasi Muda,Prodi Pendidikan Informatika Gelar Lomba Film Pendek

Upaya menggairahkan kreatifitas generasi muda di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), Program Studi Pendidikan Informatika Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Trunojoyo Madura (FIP UTM) gelar Lomba Film Pendek tingkat SMA/SMK se-Surabaya dan Madura yang berakhir pada 10/10/2018.

Bertempat di Gedung Pertemuan, lomba Film Pendek yang mengngkat tema "Pemuda Negeri Pemuda Bersatu dalam Kebhinekaan" tersebut diikuti sebanyak 45 Tim dari 34 Sekolah se-Surabaya dan Madura.

Beberapa sekolah dari Surabaya diantaranya adalah SMAN 2, 6, 8, 12, dan 21 Surabaya, SMKN 2, 6 dan 10 Surabaya, SMA Lukman Hakim, dan SMK Unitomo. Sementara itu beberapa sekolah dari Madura diantanya adalah SMAN 2 dan 3 Bangkalan, SMKAN 1 Sampang, SMAN 1, 2, 3 Pamekasan, dan SMAN 1 Ambunten serta SMAN 1 kalianget.

Pada gelaran Film Pendek tersebut, SMKN 3 Pamekasan menjadi Juara 1, Juara 2 diraih SMAN 1 Arosbaya, Juara 3 diraih MAN 2 Pamekasan dan Film Favorit diraih SMAN 2 Bangkalan.

Selain menggelar Lomba Film Pendek, pada acara tersebut juga digelar Expo Prodi Pendidikan Informatika dengan tema "peningkatan kreatifitas di bidang teknologi dan informasi" yang diisi dengan Pameran Skripsi, Profil Prodi, Profil Himapif, dan beberpara Karya Mahasiswa Pendidikan Informatika.

Dalam sambutannya Ketua Himpunan Mahasiswa Pendidikan Informatika (HIMAPIF) Nasihudin mengatakan kegembiraannya bertemu dengan para finalis lomba yang berhasil menuju grand final, karena menurutnya butuh usaha yang kuat untuk mencapai final.

Mengutip ucapan Jendral Sudirman Nasihudin menyampaikan "jika kita ingin menang, maka kita harus kuat, jika kita ingin kuat, maka kita harus bersatu" Paparnya

Membuka acara, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Sulaiman, S.Pd., M.Pd mengawali sambutannya dengan ucapan Selamat kepada seluruh peserta yg telah mencapai grand final melalui kerja keras. Menurutnya, ciri pemuda adalah pekerja keras, kreatif dan inovatif, serta pantang menyarah.

Lebih lanjut ia juga mengatakan bahwa tantangan ke depan semakin berat, maka langkah yang harus dilakukan adalah bagaimana raihan siswa-siswi terus di kembangkan. "Kami berharap, dari kegiatan ini lahir kreatifitas-kreatifitas dari siswa-siswi yang terus berkembang, tentu kami siap menerima siswa-siswi terbaik yang telah mencapai grand final pada kesempatan kali ini" Terangnya.

Share this post